Maret 3, 2022

Viagra Bisa Digunakan di Indonesia Berkat Almarhum Prof Arif

Ilmu Andrologi lahir dan besar di Indonesia berkat Almarhum Prof.Dr. F.X. Arif Adimulja, dr.,MSc. Ini dibenarkan oleh Ketua Kolegium Andrologi Indonesia, Dr. Hudi Winaso,dr.,M.Kes., Sp.And(K).

“Saya menjadi dosen di FK UNAIR Tahun 1986 bergabung satu tim dengan Prof Arif,” terangnya seusai memberikan penghormatan terakhir di Aula FK UNAIR, Kamis (3/3).

Dr. Hudi menjelaskan, Prof Arif merupakan sosok teladan. Lewat tangan dinginnya, ia membuat jejaring internasional karena reputasi baiknya.

“Salah satu penelitian besar yang kita lakukan adalah tentang viagra yang pertama kali masuk di Indonesia diteliti oleh tim FK UNAIR dan tim dari UI. Itu Tahun 2000an. Tim UNAIR termasuk Prof Arif dan saya” terang Dekan FK Ciputra ini.

Penelitian itu, melibatkan koordinasi tingkat ASIA, “Pemikirannya saat itu di Singapura sudah boleh beredar dan di Indonesia belum karena belum diketahui berapa dosis yang pas untuk digunakan di Indonesia,” lanjutnya.

Selain itu Almarhum Guru Besar Biologi Kedokteran FK UNAIR ini juga menggawangi penelitian besar mengenai kontrasepsi yang menggunakan hormonal melalui suntik. Penelitian itu melibatkan WHO.

“Bersama Prof Arif sampai kami harus keliling ke berbagai negara untuk melakukan penelitian dan koordinasi. Itu sekali lagi karena nama besar Prof Arif,” terang dokter Hudi.

Almarhum Prof Arif juga dikenal sebagai sosok yang aktif di forum-forum internasional. Namanya dikenal besar karena ia merupakan bimbingan profesor andrologi masyhur dari Leuven Belgia, Prof Omar Steno.

Berkat nama besarnya juga, setiap ada proyek-proyek penelitian besar skala Internasional, termasuk dari WHO, FK UNAIR selalu terlibat.

Prof Arif menggawangi organisasi Perhimpunan Spesialis Andrologi Indonesia (Persandi). Dari situlah, organisasi berkembang besar menjadi Kolegium Andrologi Indonesia. (ISM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *