Cegah Penyebaran Hoaks di Media Sosial
Hoaks hingga saat ini masih merupakan hal yang sangat dikhawatirkan di masyarakat. Khususnya di bidang kesehatan. Karena banyak sekali informasi-informasi yang salah justru akan membahayakan jika diikuti oleh masyarakat awam. Media sosial yang awalnya diciptakan untuk mendekatkan silaturahmi antara satu dengan yang lain justru menjadi sarang penyebaran hoaks karena tidak adanya fitur filter untuk mengecek kebenaran suatu informasi. Setiap orang dengan bebas bisa mengetik dan membaca apapun yang mereka mau. Ditambah semakin tahun durasi orang untuk membuka sosial media semakin meningkat. Sehingga para ahli kesehatan tidak boleh menutup mata terhadap kondisi tersebut.
Oleh sebab itu Ikatan Dokter Indonesia cabang surabaya dan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga mengadakan webinar dengan judul “Hoax vaksin, Masih Jaman?” pada hari Sabtu, 11 September 2021. dengan mengundang dr. RA Adaninggar Primadia Nariswari., Sp.PD selaku Health Influencer yang juga dipandu oleh lintang Elin Massita selaku mahasiswa kedokteran yang juga menjabat sebagai duta Universitas Airlangga.
Salah satu inovasi yang diberikan adalah pembuatan media sosial dengan nama @idisurabaya.educlinic yang aktif untuk memberi edukasi khususnya di media instagram dan tiktok yang notabene juga media sosial dengan jumlah pengguna terbesar saat ini. Dr. dr. Budi Prasetyo, SpOG(K) selaku pembina menuturkan “Kita bisa memberikan edukasi melalui media sosial, kita harus bisa turut serta berperang dalam pandemi,” ungkapnya.
Salah satu yang banyak beredar di masyarakat adalah pertanyaan terkait jenis-jenis vaksin. dr. Ningz memaparkan bahwa perbedaan terdapat pada platform bahan aktif masing-masing vaksin. Contohnya adalah sinovac yang berisi virus yang dimatikan, Astrazeneca yang menggunakan viral vector lain, dan pfizer serta moderna yang berisi RNA dari Covid “Semua Vaksin AMAN dan efikasinya baik” ujarnya
Di akhir acara disampaikan ucapan terima kasih kepada pemateri dan penyerahan sertifikat apresiasi serta pemberian giveaway terhadap peserta paling aktif dan kreatif.
